Kegarangan Brazil

Tampil dengan sebagian besar pemain pelapis tak lantas membuat Timnas Brasil melemah. Buktinya, skuad asuhan Mano Menezes itu masih mampu meraih kemenangan 2-0 saat menghadapi Gabon pada laga persahabatan, di Stade de l'Amitie (10/11).

Pada laga ini, Menezes tak menurunkan beberapa pemain andalan seperti Neymar, Robinho, Ganso, Maicon, hingga Alexandre Pato. Lini depan diisi Jonas bersama striker asal FC Porto, Hulk. Sementara Diego Alves berada di bawah mistar menggantikan peran Julio Cesar.

Meski begitu, Selecao tetap tampil agresif sejak awal. menghadapi tim asal Afrika yang dikenal memiliki fisik dan stamina kuat, Brasil menerapkan taktik permainan ball-possessions apik yang menjadi ciri khasnya.

Laga baru berjalan 12 menit, Brasil sudah mampu unggul. Gol dicetak gelandang asal Tottenham Hotspur, Sandro setelah memanfaatkan kemelut di mulut gawang Gabon.

Memasuki menit ke-34, Brasil akhirnya mampu menambah keunggulan. Jonas melepas tendangan keras dari luar kotak penalti yang memaksa kiper Gabon, Didier Ovono berjibaku menepis bola. Dan, bola muntah disambar oleh Hernanes ke dalam gawang yang sudah kosong ditinggal Ovono.

Pada awal babak kedua, Bruno cesar hampir saja menambah keunggulan Brasil melalui tendangan spektakuler. Melihat Ovono keluar dari sarangnya, Cesar melepas tendangan lambung dari tengah lapangan. Sayang bola masih menyamping tipis dari gawang.

Gabon sendiri bukannya tanpa perlawanan. Mereka beberapa kali berupaya menekan pertahanan Brasil mengandalkan permainan sayap. Namun cemerlangnya pertahanan Selecao yang digalang David Luiz dan Luisao membuat Gabon tak mampu memecah kebuntuan.

Alhasil, hingga wasit meniupkan peluit akhir laga, tak ada gol yang tercipta pada babak kedua ini. Skor 2-0 pun mampu dipertahankan Selecao hingga laga usai.